Minggu, 02 Desember 2012

GAME COMPLETED - THE SECRET OF LEARN


GAME COMPLETED ---------------- SCORE 100
Tak terasa, kita sekarang berada di penghujung akhir tahun 2012, sekaligus kita akan segera mengakhiri semester ganjil Tahun Pelajaran 2012-2013. Tentunya, 6 bulan bukanlah waktu yang sebentar. Namun waktu yang lama ataupun sebentar akan tidak berharga manakala selama itu tidak ada yang kita peroleh.



Demi masa (waktu)

Sesungguhnya manusia benar-benar berada dalam kerugian

Kecuali, orang-orang yang beriman dan beramal sholeh dan nasihat menasihati dalam hal kebaikan dan kesabaran.





Bagi para game mania, selama 6 bulan tentunya sudah banyak level game yang dituntaskan dengan berbagai score yang diperoleh.






Bagi para pendaki gunung, maka tentunya sudah banyak gunung yang berhasil didaki.
 





Bagi pemain sepak bola, tentu sudah banyak pertandingan yang dilaluinya.
 


Bagi para atlit, sudah barang tentu banyak latihan dan pertandingan yang diikuti atau dijuarai.



Bagaimana halnya dengan Pelajar ????

Apakah yang diperoleh selama mengarungi proses pembelajaran dalam satu semester ???????

Apakah hasil yang didapat dari proses belajar ????????

Berbicara hasil, ada baiknya kita tengok sabda Rasulullah saw:
“Sesungguhnya setiap amal itu tergantung niatnya, dan setiap orang akan mendapatkan hasil sesuai dengan yang apa diniatkannya”.





Maka, disinilah akan terlihat perilaku atau amalan seorang siswa ketika mengarungi proses belajar. Bila target dia hanya ingin mendapat nilai bagus, maka segala cara akan dia tempuh untuk memperolehnya. Dan tentunya, jika hanya nilai yang ditargetkannya, maka segalanya yang penting nilai, terutama nilai di raport. Perkara bisa atau tidak, menguasai atau tidak, tidak jadi masalah, yang penting hanya nilai bagus.



Maka, sebenarnya apa sih hasil dari belajar itu ?
Mari kita tengok pengertian belajar berdasarkan KBBI:
Belajar adalah
1. berusaha memperoleh kepandaian atau ilmu;
2. berlatih;
3. berubah tingkah laku atau tanggapan yg disebabkan oleh pengalaman
Jadi, bila kita belajar fisika, maka hasil dari belajar fisika adalah pandai dalam fisika dan berubah pola pikir dan tingkah laku kita dengan pengalaman yang kita peroleh dari belajar fisika. Dan ilmu akan bermanfaat apabila diamalkan.
Maka, belajar tidak cukup hanya dengan hadir, duduk dan mendengarkan penjelasan guru di kelas. Kelas bukan arena pertunjukkan atau arena hiburan. Maka, bila siswa telah belajar fisika di kelas harus diikuti dengan berlatih di luar jam pembelajaran. Kalau belum bisa mengerjakan suatu tugas atau latihan itu wajar, tetapi yang tidak wajar adalah ketika tidak bisa, siswa tidak berusaha untuk bisa. Padahal, inilah namanya hakikat tholabul ‘ilmi atau menuntut ilmu, jadi ilmu itu harus dituntut atau diusahakan, kita harus berusaha dalam apa yang kita belum bisa. Usaha inilah yang akan menjadikan pengalaman dan mengubah pola hidup seorang siswa.
Siswa yang memperoleh nilai bagus belum tentu dia bisa atau pandai, tetapi bila siswa tersebut bisa atau pandai dalam suatu pelajaran, maka otomatis nilai bagus akan mengikutinya.
Nilai hanya sebuah angka, yang bisa dibuat dalam waktu sekejap. Nilai bisa dirubah dalam waktu sekejap. Tetapi kepandaian atau kompetensi tidak bisa sekejap diperoleh, namun harus diupayakan dengan belajar yang sesungguhnya.

Disinilah, perbedaannya belajar dengan bermain game. Sebagian besar orang bermain game berjam-jam targetnya hanya ingin menuntaskannya dengan mendapat score yang maksimal. Setelah itu, dia tidak berpikir apakah game yang dimainkannya bermanfaat atau tidak. Dan tidaklah yang diperoleh dari bermain game, hanya puas sesaat dan lelah.

0 komentar:

Posting Komentar